Kenali-lah Dyahpitaloka

Aku...Dyahpitaloka, suka banget nulis hal-hal gak penting yang mungkin susah dicerna orang lain. Tapi melalui tulisan-tulisan yang mungkin membingungkan buat ditangkap maksudnya ini, Dyahpitaloka sebenarnya hanya ingin membagi apa yang sedang dalam pikirannya, curhatlah intinya...atau kadang juga ngomongin hal yang menurutnya menarik..
Jadi, kalo berkenan, silakan mampir dan kenalilah Dyahpitaloka melalui coretan-coretannya ini...

Pages

Senin, 19 Juli 2010

Si Jahat Yang Mengantarku Naik Kelas

Sahabat saya yang hatinya baik,

Mereka yang menjahati kita itu, sebetulnya tidak ingin berlaku jahat kepada kita.

Mereka sedang diperankan oleh Tuhan untuk menjadi penguji keberserahan kita kepada-Nya.
...
Sabarkanlah diri Anda.

Semua yang terjadi, terjadi atas kehendak Tuhan.
Semua yang terjadi, terjadi dengan tujuan untuk memuliakan Anda.

Ingatlah,
Keburukan yang menjadikan kita baik, adalah kebaikan.

Mario Teguh


Ehmm, yang dikatakan Pak Mario memang benar. Orang yang jahat pada kita sebenarnya nggak mau berlaku jahat. Bukankah manusia ibaratnya adalah tokoh pewayangan yang memainkan perannya masing-masing ? Dan 'dia' kebetulan di plot untuk memerankan tokoh penguji bagi kita. Menguji sampai mana kita bisa bertahan dan bersabar menerima cobaan, sampai mana kita bisa pasrah dan percaya akan kuasa Tuhan bahwa segala sesuatu pasti ada hikmahnya.

Aku, seperti juga kebanyakan kita semua, sering merasa ketika orang menjahatiku, kenapa dia tega berbuat seperti itu ? pada saat itu akan menggerutu, kenapa harus mengenal dia kalau akhirnya cuma dijahatin, difitnah, ditipu, disakiti, dikerjain bahkan mungkin dipermalukan ? saat itu aku mengeluh dan mengadu pada Tuhan :

"Tuhan, kenapa ini harus terjadi padaku ? Kenapa harus dia yang menyakitiku ? kenapa dia yang membenamkanku dalam keterpurukan ?"

Tapi sejalan dengan waktu, aku sadar, sebenarnya ketika 'dia' datang memberikan setumpuk masalah merepotkan, kesedihan yang menahan tawaku, Tuhan mau aku belajar supaya aku 'naik tingkat'. Itulah yang aku maknai ketika Pak Mario mengatakan 'Semua yang terjadi, terjadi dengan tujuan untuk memuliakan Anda'. Dan 'dia' yang jahat, menyebalkan, membosankan, dan memuakkan sesungguhnya adalah kebaikan karena dia adalah 'Keburukan yang menjadikan kita BAIK'. Agak susah menerima 'dia' sebagai kebaikan pada awalnya,tapi sesungguhnya itulah 'dia', sang penguji yang menjadikan kita jadi lebih baik, menjadikan kita naik tingkat dan memuliakan kita ketika kita berhasil melalui cobaan tersebut.

Jadi, sekarang aku coba positive thingking, bahwa yang jahat itu sebenarnya mengemban misi dari Tuhan... mengantarkanku naik kelas hehehe...

Dengan kata lain, 'dia' yang sekarang sedang menjahatiku juga sedang mengemban misi Tuhan untuk menjadikan aku lebih baik. Semoga aku bisa melalui ujian kali ini, supaya misinya berhasil dan aku juga bisa 'naik tingkat'... Simbiosis deh...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar